Power Bank menjadi barang wajib bagi pemilik Smartphone dikala kini. Tak heran jikalau kini di pasaran banyak sekali tersedia powerbank ratusan brand dan banyak sekali kapasitas. Problemnya kapasitas powerbank ini tidak gampang diukur. Makara sanggup saja pabrikan menuliskan kapasitas 10.400 mAh padahal di dalamnya hanya 5200 mAh. Adapula yang kapasitasnya sama, tetapi harganya terpaut sangat jauh.
Berikut isu yang sanggup dijadikan panduan untuk membeli powerbank:
1. Sebisa mungkin belilah powerbank dengan merek yang sudah dikenal punya reputasi baik di bidang baterai atau peralatan listrik/elektronik. Informasi ini terkadang ada di internet yang sanggup Anda baca di forum-forum atau blog, lewat mesin pencari ibarat google.
2. Sebisa mungkin beli powerbank di daerah yang memang authorized dari merek tersebut. Atau setidaknya mendapat jaminan dari penjualnya. Kebanyakan penjual tahu kualitas barang yang mereka jual
3. Biasanya powerbank yang baik mencantumkan baterai apa yang dipakai di dalamnya. Biasanya merek baterai di dalam yang dipakai merek-merek elok dibentuk pabrikan besar seperti Samsung, Sanyo, dll.
4. Powerbank yang baik, biasanya berani memperlihatkan garansi minimal 6 bulan. Ada yang memperlihatkan garansi 1 tahun. Tanyakan kepastian kalau klaim garansi harus ke mana. Jika daerah Anda beli berani memperlihatkan jaminan untuk membawa barang yang defect atau rusak kembali ke mereka untuk membantu garansi, itu lebih baik. Powerbank yang memperlihatkan garansi hanya 1 bulan bahkan kurang, sebaiknya lupakan saja. Berarti kemungkinan besar kualitasnya harus dipertanyakan. Mengacu kepada garansi, sanggup meminimalisir mendapat barang bodong ini, alasannya biasanya barang bodong tidak bergaransi. (Baca ->> Kelebihan dan Kekurangan memakai Power Bank )
5. Harga. Ini duduk masalah krusial yang menciptakan banyak orang membeli powerbank yang salah. Kalau di pasaran misalkan harga powerbank dengan kapasitas 10.400 mAh rata-rata Rp 400 ribu, ketika ada powerbank dengan kapasitas yang sama tetapi berharga hanya setengahnya, berhati-hatilah, mungkin kapasitasnya tidak benar, mungkin juga sistem keamanannya tidak terjamin.
6. Powerbank bukan barang dengan bobot ringan. Kebanyakan orang ingin powerbank sekecil mungkin tapi dengan kapasitas sebesar mungkin. Ini too good to be true. Kalau rata-rata powerbank dengan kapasitas 10.400 mAh ukurannya cukup besar dan berat, tiba-tiba ada powerbank dengan kapasitas sama yang ukurannya menjadi setengahnya dan lebih ringan jauh, patut dipertanyakan. Baterai itu ibarat botol air. Untuk kapasitas air yang lebih banyak, botolnya harus lebih besar.
Penggunaan baterai Lithium Polymer sanggup menciptakan powerbank lebih tipis, tetapi tidak hingga terlalu jauh ukurannya dari segi fisik. Bahkan untuk mengelabui pembeli, seringkali ada powerbank yang isi baterainya sedikit, tetapi bobotnya besar dan berat alasannya diisi pasir.
7. Kelengkapan power bank itu sendiri, intinya semua paket pembelian power bannk hampir sama yaitu: sarung, kabel USB, connector bermacam-macam jenis, dll. Namun sebaiknya menentukan power bank yang memakai kabel yang cocok pada gadget Anda, alasannya jikalau kabel power bank tersebut memilki banyak konektor, biasanya akan tersendat dalam pengisian batere. Namun Jika sudah terlanjur membelinya, Anda sanggup mengganti kabel power bank tersebut dengan kabel charger milik samrtphone anda, semoga power bank maupun smartphone anda tetap awet.
Baca Juga:
> Makin EKSIS Dengan TONGSIS
> Susah Fokus? Ikuti Langkah Sederhana Ini!
> Mengatasi Sepatu Kebesaran
Baca Juga:
> Makin EKSIS Dengan TONGSIS
> Susah Fokus? Ikuti Langkah Sederhana Ini!
> Mengatasi Sepatu Kebesaran