Kehilangan payung ialah belahan dari kehidupan, yang sering membuat Anda berair kuyup dalam hujan dan keluar uang lagi.
Tapi kini, startup yang berbasis di New York, Davek, populer sebab menjual payung canggih yang bukan lagi hanya sekedar kegunaan awalnya. Davek telah membuatkan sebuah konsep untuk memastikan bahwa tidak akan ada lagi payung yang tertinggal oleh pemiliknya!
Perusahaan ini gres saja meluncurkan sebuah kampanye Kickstarter untuk meningkatkan pendanaan bagi Davek Alert Umbrella, produk seharga $125 yang mempunyai fitur built-in Bluetooth Chip (yang tersembunyi di bawah payung) berkhasiat untuk memberitahu Anda jikalau tanpa sengaja meninggalkan payung tersebut. Produk yang tersedia dalam warna hitam dan biru, ketika ini dijual dengan dibandrol diskon sebesar $99 untuk awal pemesanan awal di Kickstarter sebelum 12 April 2015.
Payung ini disinkronisasi dengan Android, perangkat iOS serta aplikasi yang sesuai yang sanggup melacak dengan jarak antara smartphone dan payung sampai sejauh 30 meter. Sistemnya akan mengirim pesan eksklusif ke ponsel Anda.
Salah seorang Pendirinya, Dave Kahng, yang mempunyai latar belakang di bidang teknik mesin, memulai perusahaan pada tahun 2005 dengan mengatakan payung murah dan sekali pakai di pasaran. Dia mulai bereksperimen dengan struktur rangka yang berbeda dan titik stres untuk menentukan cara terbaik dalam mengelola kendala angin. Tetapi sekarang, perusahaan ini telah menjual lebih dari 100.000 canggih di pengecer ibarat Bloomingdales dan Neiman Marcus.
Menurut perusahaan Usahanya untuk memecahkan pasar payung konvensional dengan teknologi smart dann strategis telah mulai memperlihatkan hasil, dimana 33 juta payung berhasil terjual setiap tahun di AS, dengan nilai sebesar $500 juta. Dan ini juga cara untuk memastikan pelanggannya berinvestasi $100 untuk sebuah payung canggih yang niscaya tak akan lagi tertinggal.
"Di antara keprihatinan pertama wacana menghabiskan $100 pada payung ialah bahwa Anda mungkin kehilangan itu," kata Kahng ibarat dilaporkan laman Mashable. "Kami menyadari bahwa jikalau kita memecahkan problem ini, banyak orang akan menentukan untuk menghabiskan lebih untuk payung berkualitas tinggi, dibandingkan seolah tak ada habisnya pengganti."
Sementara Kahng dianggap memakai GPS pelacakan bukan Bluetooth dalam payung, ia ingin menjaga biaya serendah mungkin dan memastikan cara biar penggunanya tidak akan pernah kehilangan itu. Bluetooth LE chip yang ditanam dalam payung ini didukung oleh baterai koin dengan cell normal yang sanggup bertahan antara satu dan dua tahun sebelum perlu diganti.
"Membuat payung dengan GPS akan menjadi perjuangan untuk menemukan sesudah Anda kehilangan itu," katanya. "Kami ingin solusi yang mencegah Anda dari kehilangan itu di daerah pertama, jadi kami membuat "tali virtual."
Aplikasi The Davek Alert Umbrella juga dilengkapi dengan fitur cuaca yang sanggup memberitahu Anda ketika harus pergi membawa payung itu sebelum meninggalkan rumah.
Baca Juga: